[Renungan] Sepucuk Surat Untukmu..

Rabu, 29 Juli 2009

Begitu cepat berubah..
Jauh lebih cepat dari lintasan angin.
Seperti bukan kau yang kukenal dulu..
Bukankah kau telah mengetahui hukumnya dari hadits dan ayat-ayat-Nya yang kau pelajari siang dan malam tentang apa yg sedang kau jalani saat ini?
Betapa sedihnya, aku baru bisa menolaknya sekuat tenaga dengan hati ini..

Kumohon, renungkanlah, ingatlah..
tentang jalan lurus yang berusaha kau tapaki dulu..
Bosankah kau dengan cinta-Nya yang tak pernah bosan mencintaimu?
Mungkin aku pun belum pantas untuk mengatakan ini semua. Aku dan sehamparan kekotoran hatiku dan banyaknya dosa-dosa yang telah kulakukan.. Dulu, bahkan masa ini.. yang selalu kuharap Dia telah menghapusnya dengan rahmat dan cinta-Nya yang tak pernah padam dan semoga Dia telah mengabulkannya..

Sobat, aku hanya ingin yang terbaik bagimu..
Walau aku tak pernah dekat denganmu..

Kembalilah..
Jadi kau yang dulu..
Yang senantiasa taat pada-Nya, menjaga hijab, dan menundukkan pandangan..
Kembalilah..
Kuberharap kau masuk ke dalam golongan orang-orang yang dinaungi-Nya..
Yang senantiasa mencintai, bertemu, dan berpisah karena-Nya..
Kuberharap kau mengerti maksudku…

Maafkan aku, bila beberapa patah kataku ini melukai hatimu..
Dan aku jauh memohon maafmu.. karna aku hanya mampu menulis sepucuk surat kecil ini, tak berani mengingatkanmu dengan mulutku, terlebih dengan tangaku yang kotor ini..
Maaf bila aku pun belum pantas untuk menulis ini semua..
Kuberanikan diri dengan pertolongan dan izin-Nya, Rabb kita..

Kutulis untukmu, saudara seimanku…
yang kuncintai karna Allah…

Kembalilah, sobat..
Kembalilah pada-Nya..
Kuyakin Dia tak pernah bosan menjaga-Mu..
Kumohon, kembalilah……


0 komentar: